SENYUMANKU
By: Liezkha
Meski mentari tak menghangatkan dunia lagi
Namun....
Senyumanku kan tetap hangatkan dunia
Meski rembulan tak menerangi sang malam
Namun....
Senyumanku kan tetap terangi sang malam
Dunia memang terkadang begitu kejam
Hingga kh tak sanggup tuk menahan
luapan air mata ini
Air mata yang membasahi senyumanku ini
Di kala hujaman badai penderitaan
menghujami hidupku
Ku berusaha tuk tetal tersenyum
Berusaha tuk hiasi paras ini dengan senyuman
bukan dengan luapan air mata
Tak perlu ssemua tahu
Bahwa hatiku sedang menangis
Yang aku inginkan semua tahu
Bahwa aku selalu tersenyum
Entah ith senyuman kebahagiaan
ataupun senyuman palsu
Karena....ku hanya bisa menyembunyikan kesedihanku
di balik setial senyumanku
Tulisan ditandai ‘Teknik Kaligrafi’
Seni Tulisan Indah KALIGRAFI
dengan satu komentar
PENDAHULUAN
Seni tulisan indah ayat-ayat Al-Quran atau hadits yang beragam adalah seni Kaligrafi. Seni ini lahir dari peradaban Islam. Perkembangan kaligrafi kian pesat dan mencapai kejayaan pada dinasti Usmani (Turki). Kaligrafi merupakan bentuk seni budaya Islam dan juga menandai masuknya Islam di Indonesia.
Kaligrafi pada perkembangannya bukan saja terdapat pada Al-Quran tetapi juga pada dinding-dinding di masjid dan instansi pemerintahan lainnya. Penulisan ini tidak semata untuk menyalurkan hasrat seni saja, tetapi juga mengingatkan akan peringatan dan janji Allah.
Dalam perkembangan selanjutnya kaligrafi tidak hanya dikembangkan sebatas tulisan indah yang berkaidah, tetapi juga mulai dikembangkan dalam konteks kesenirupaan atau visual art. Kaligrafi memiliki keunggulan pada faktor fisioplastisnya, pola geometrisnya, serta lengkungan ritmisnya yang luwes sehingga mudah divariasikan dan menginspirasi secara terus-menerus.
TEKNIK KALIGRAFI
Karena kaligrafi mengalami masa kejayaan di negara Turki, maka gaya-gaya penulisan yang paling terkenal juga dari Negara transkontinental tersebut. Berikut beberapa teknik kaligrafi yang sering digunakan :
1. KUFIC, merupakan bentuk tertua dari bangsa Arab dan modifikasi di Siria. Tipe ini masih bias dilihat pada Al-Quran yang ditulis pada awal penulisan.
2. THULUTH, merupakan kaligrafi yang bertahan selama empat abad di Hegira dan memasukkan bentuk kurva dan garis.
3. NASKHI, merupakan modifikasi dari Thuluth dengan memperkenalkan ukuran-ukuran yang kecil dan halus. Dibutuhkan pena khusus untuk menulisnya, pena ini disebut cava pen dan digunakan untuk menyalin alat dalam bentuk buku.
4. MUHAKKAK, merupakan penulisan yang menggunakan ukuran yang sangat besar dan lebar. Teknik ini tidak terlalu diminati karena makan tempat.
5. RIKA, adalah merupakan adiknya Naskhi yang lebih halus dengan putara dan lika liku yang rumit dan biasa digunakan untuk ijazah.
6. TEVKI, adalah wujud kecil dari Thuluth dan digunakan untuk menulis surat atau dokumen penting.
7. TA’LIQ, merupakan seni menulis yang Berjaya di Negara Iran dan dikenal sebagai tulisan polos dengan ruang yang besar diantara huruf-hurufnya.
8. DIVANI, tulisan ini lebih hidup sekalipun ini adalah perpanjangan tangan dari Ta’liq.Tulisan ini diperkenalkan oleh Sultan Semin I.
9. SIYAKAT, tulisan ini dipergunakan untuk sertifikat tanah, rumah dan berkas keuangan.
10. ICAZE, merupakan identitas dari si penulis atau tandatangan pada dokumen yang besar.